Kamis, 16 Februari 2012

IGOS berbasis Fedora edit setelah instalasi IGOS

IGOS berbasis Fedora, edit setelah instalasi IGOS





IGOS Nusantara 2010 atau IGN2010 adalah distro IGOS generasi ke 5 setelah IGN2009 yang berbasis Fedora 11. IGN2010 berbasis Fedora 13. Proses instalasi yang saya lakukan di laptop Lenovo 3000v100 hanya memakan waktu kurang dari 1 jam. Setelah instalasi IGN2010 selesai, menunggu pekerjaan lain. Misalnya instalasi Java Runtime Enviroment (JRE), k3b, dan juga setting repositori agar diarahkan ke IGN2010. IGN2010 juga memiliki password default untuk root. Sementara user default tidak dilengkapi password. Ini demi kemudahan pengguna awam. Namun jika ingin diubah menjadi sedikit aman, sangatlah mudah. Easy cake. Bagi yang dulu menggunakan IGN2009, proses instalasi IGN2010 akan menghapus sistem yang lama.

Edit Konfigurasi Repositori Server

 

Secara default, IGN2010 mengarahkan repositori-nya ke media atau DVD-Installer. Jika kita punya akses Internet, tidak ada salahnya untuk memanfaatkan repositori IGN2010. Untuk mengubah arah repositori, edit file-file /etc/yum.repos.d/. File-file tersebut adalah :

  1. ign2010-all.repo

  2. ign2010-other.repo

  3. ign2010-extra.repo

  4. ign2010-updates.repo


Pada dasarnya, ubah baris "enabled=0" menjadi "enabled=1". Namun pada file media.repo, diubah sebaliknya, dari "enabled=1" menjadi "enabled=0". Selengkapnya untuk file ign2010-all.repo adalah sbb :

 

[ign2010-all]

name=ign2010-all

baseurl=

http://repo.informatika.lipi.go.id/2010/all/

http://repo.igos-nusantara.or.id/2010/all/

failovermethod=priority

enabled=1

gpgcheck=0

 

Lakukan pengubahan seperti ini untuk ketiga file lainnya.

 

K3b - CD dan DVD Kreator

# yum install k3b

Paket yang terinstalasi : k3b-2.0.0-2.fc13.i686 (28 M)

 

Editor Diagram Dia

# yum install dia

Paket : dia-0.97-4.ign5.i686 (5,3 M)

 

Lame untuk Ripping CD Audio

# yum install lame

Paket : lame-3.98.3-1.ign5.i686 (11o k)

 

YM yang mendukung Video

# yum install gyachi

Paket : gyachi-1.2.9-2.ign5.i686 (1,9 M)

 

SIP Phone atau Softphone

# yum install ekiga

Paket : ekiga-3.2.7-3.ign5.i686 (12 M)

 

FTP Client

# yum install gftp

Paket : gftp-2.0.19-4.ign5.i686 (678 k)

 

File video AVI, WMV, FLV, MOV, ASF, MPG -> OK, OGG dan OGV -> belum

 

Lihat juga :

http://msmunir-ina.blogspot.com/2010/02/igos-nusantara-2009.html

 

MP3Info Fedora 14

Download file mp3info-0.8.5a-1.i386.rpm dari http://www.ibiblio.org/mp3info/ lalu jalankan di terminal :

[root@localhost Unduhan]# rpm -ivh mp3info-0.8.5a-1.i386.rpm

Preparing... ########################################### [100%]

1:mp3info ########################################### [100%]

[root@localhost Unduhan]#

 

 

http://msmunir-ina.blogspot.com/2010/10/setelah-instalasi-igos-nusantara-2010.html



· · · Share · Delete
















IGOS berbasis Fedora edit setelah instalasi IGOS

 

 

http://www.stisitelkom.ac.id

http://hilfan.blog.stisitelkom.ac.id

Swakelola menurut Perpres 54 Tahun 2010

Swakelola menurut Perpres 54 Tahun 2010


Salah satu masalah besar yang dihadapi saat ini adalah bagaimana cara melakukan pengadaan jasa Internet. Ada 3 pilihan, yaitu penunjukan langsung berdasarkan PP Tarif yang berlaku, swakelola dan pelelangan umum. Kalau menggunakan PP Tarif, maka harga saat ini tampaknya sudah tidak lagi sesuai dengan PP Tarif. Perubahan Tarif pada PP membutuhkan waktu lama dan rumit. Jadi praktis tidak bisa diubah sesuai keadaan, padahal harga jasa Internet terus turun dari waktu ke waktu. Yang paling aman adalah pelelangan umum. Namun untuk urusan yang sangat strategis (tergantung lembaganya) maka berganti-ganti Provider dan diurus oleh non PNS menjadi hal rumit. Seperti halnya urusan Passport, KTP, SIM, STNK, Pajak.

 

Sekarang yang menjadi alternatif yang perlu dipelajari adalah kemungkinan swakelola. Swakelola telah diatur dapam Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010. Perpres 54/2010 adalah pengganti Keputusan Presiden No. 80 Tahun 2003. Pasal-pasal yang perlu dicermati dalam Perpres 54/2010 adalah :

  1. Pasal 26 ayat 1 : "Swakelola merupakan kegiatan Pengadaan Barang/Jasa dimana pekerjaannya direncanakan, dikerjakan dan/atau diawasi sendiri oleh K/L/D/I sebagai penanggung jawab anggaran, instansi pemerintah lain dan/atau kelompok masyarakat."

  2. Pasal 26 ayat 2 butir a : "pekerjaan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan/atau memanfaatkan kemampuan teknis sumber daya manusia serta sesuai dengan tugas pokok K/L/D/I;"

  3. Pasal 26 ayat 2 butir g : "pekerjaan survei, pemrosesan data, perumusan kebijakan pemerintah, pengujian di laboratorium dan pengembangan sistem tertentu;"

  4. Pasal 26 ayat 2 butir h : "pekerjaan yang bersifat rahasia bagi K/L/D/I yang bersangkutan;"

  5. Pasal 26 ayat 2 butir i : "pekerjaan Industri Kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri;"

  6. Pasal 26 ayat 4 butir b : "Pengadaan melalui Swakelola dapat dilakukan oleh Instansi Pemerintah lain Pelaksana Swakelola;"

  7. Pasal 27 ayat 3 butir b : "Pengadaan Swakelola yang dilakukan oleh Instansi Pemerintah lain Pelaksana Swakelola dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: pelaksanaan pekerjaannya dilakukan oleh Instansi Pemerintah yang bukan Penanggung Jawab Anggaran."

  8. Pasal 28 ayat 8 : "Swakelola dapat dilaksanakan melebihi 1 (satu) Tahun Anggaran."

  9. Pasal 30 ayat a : "Pengadaan melalui Swakelola oleh Instansi Pemerintah lain pelaksana Swakelola dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: pelaksanaan dilakukan berdasarkan Kontrak antara PPK pada K/L/D/I Penanggung Jawab Anggaran dengan pelaksana Swakelola pada Instansi Pemerintah lain pelaksana Swakelola."

  10. Pasal 30 ayat h : "Pengadaan melalui Swakelola oleh Instansi Pemerintah lain pelaksana Swakelola dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: kemajuan non fisik atau perangkat lunak dicatat dan dievaluasi setiap bulan yang disesuaikan dengan penyerapan dana oleh Instansi Pemerintah lain pelaksana Swakelola; "


Untuk memuluskan upaya penggunaan cara swakelola, syarat-syarat yang perlu dilengkapi adalah :

  1. Nama lembaga yang sudah menerapkan swakelola

  2. Salinan DIPA yang menyebutkan sumber dana kegiatan. Ini penting untuk mengetahui berapa banyak jenis mata anggaran yang digunakan untuk mendukung kegiatan yang akan di-swakelola-kan

  3. Surat-surat atau dokumen terkait dengan swakelola, misal MoU, Surat Perjanjian, Surat Kontrak


Ini semua diperlukan agar tidak ada beda penafsiran di antara para pemangku kepentingan. Jangan sampai seperti orang buta menggambarkan gajah. Dengan demikian dapat diidentifikasi secara persis pasal mana dari 10 pasal di atas yang akan digunakan sebagai dasar hukum swakelola.

 

Dalam rangka mendukung semangat swakelola pada sisi efisiensi dan penghematan anggaran, sudah seyogyanya jika harga yang diberikan oleh calon pelaksana swakelola setidaknya lebih murah sedikit dibanding pasar. Atau pelaksana memiliki keunggulan teknologi dan komparatif lainnya.

 

 

 

http://msmunir-ina.blogspot.com/2010/10/swakelola-menurut-perpres-54-tahun-2010.html

Swakelola menurut Perpres 54 Tahun 2010

 

 

http://www.stisitelkom.ac.id

http://hilfan.blog.stisitelkom.ac.id

Strategi Memasarkan Produk

Strategi Memasarkan Produk


Pemasaran adalah strategi atau cara bagaimana melakukan berbagai aktifitas agar terjadi pertukaran (exchange) antara produsen dengan konsumen. Dalam hal pendidikan, pemasaran mengatur strategi dan cara agar konsumen mau mengeluarkan uang yang mereka miliki untuk menggunakan produk atau jasa perusahaan.

 

Untuk bisa memasarkan produk dengan baik, harus dimulai dari visi, misi, dan tujuan yang jelas perusahaan ingin diarahkan ke mana. Visi, misi dan tujuan ini biasanya harus dimulai dari manajemen, yang kemudian ditransfer kepada karyawan.

 

Selanjutnya, perusahaan juga harus menganalisis berbagai faktor eksternal yang mungkin berpengaruh dengan lembaganya. Faktor-faktor eksternal tersebut yang pertama adalah Lingkungan Makro. Lingkungan makro di sini terdiri dari sisi perkembangan penduduk dengan segala sifat dan karakternya. Faktor lain dari lingkungan makro adalah teknologi, di mana kita juga harus melihat berbagai perkembangan teknologi yang mungkin bisa diterapkan di perusahaan kita.

 

Faktor berikutnya dari lingkungan makro adalah aturan Pemerintah. Di Indonesia termasuk unik, karena aturan pemerintah sering berubah dengan perubahan menteri. Karena itu, antisipasi berbagai aturan ini diperlukan agar perusahaan bisa fleksible dalam mengadaptasi berbagai perubahan aturan.

 

Setelah lingkungan makro, lingkungan eksternal lain yang perlu diperhatikan adalah peta industri dan persaingan. Perusahaan perlu memetakan siapa pesaing-pesaing mereka, baik yang berpotensi untuk bersaing langsung maupun tidak langsung. Pemetaan kondisi ini akan menghasilkan kekuatan dan kelemahan pesaing kita, sekaligus melihat aspek mana yang bisa dijadikan sebagai keunggulan bersaing.

 

Setelah melihat kondisi persaingan, perusahaan perlu memahami konsumen atau pelanggan. Pemahaman tentang konsumen, nilai-nilai yang mereka anut, dan nilai tambah seperti apa yang diinginkan mereka akan sangat membantu perusahaan dalam mendisain produk dan jasa yang dibutuhkan.

 

Untuk bisa memberikan nilai tambah, perusahaan harus terlebih dahulu mengetahui selera dan kebutuhan konsumen secara baik. Biasanya dilakukan survey ataupun wawancara dengan calon-calon konsumen mengenai apa harapan dan keinginan mereka tentang perusahaan.

Perusahaan biasanya kesulitan untuk menentukan apakah perusahaannya diperuntukkan bagi masyarakat kelas menengah atas atau untuk menengah bawah. Perusahaan sejak awal harus menentukan lembaganya diarahkan untuk kelas mana.

 

Dengan menentukan target market yang dituju, perusahaan bisa memberikan satu nilai tambah yang menjadi pembeda dibandingkan dengan para pesaingnya. Nilai tambah inilah yang disebut sebagai differensiasi. Dengan differensiasi yang kuat, bisa menjadi senjata dalam menghadapi berbagai persaingan.

 

Setelah peta kondisi eksternal sudah didapatkan, perusahaan tinggal memikirkan kondisi internal strategi apa yang akan dilakukan untuk mengelola perusahaan. Pola pengelolaan strategi internal ini, dalam ilmu pemasaran sering disebut sebagai strategi 4 P yaitu mengelola produk, harga, saluran distribusi dan promosi (product, price, place of distrbution, promotion).

 

Produk-produk perusahaan bisa dibagi menjadi dua bagian; yaitu produk utama dan produk pendukung. Produk utama adalah kegiatan belajar mengajar dengan segala prosesnya. Karena bukan barang jadi, proses kegiatan belajar mengajar adalah produk utama yang melibatkan emosi dan perasaan dari peserta didik sebagai konsumen. Karena itu, agar produk utama ini baik harus diciptakan pengalaman belajar mengajar yang menyenangkan.

 

Perusahaan harus menentukan produk apa yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Survey kebutuhan pelanggan perlu dilakukan agar produk yang diberikan sesuai dengan pilihan mereka. Setelah menentukan produk apa yang ingin ditawarkan, selanjutnya adalah menentukan berapa harga yang harus dibayar oleh konsumen. Prinsip utama dalam menentukan harga adalah menghitung keseluruhan biaya yang diperlukan. Dari situ, tinggal ditambahkan berapa persen laba yang ingin diperoleh untuk kepentingan pengembangan dan penghitungan berapa tahun akan balik modal.

 

Dalam hal distribusi, perlu juga dipikirkan bagaimana produk yang kita buat akan sampai kepada konsumen. Perlu dipikirkan apakah produk kita jual secara langsung atau dipercayakan kepada distributor dan agen untuk penyebarannya. Yang penting adalah bagaimana produk tersebut bisa sampai ke tangan konsumen.

 

Salah satu faktor yang penting dalam pemasaran sebagai P yang terakhir dari 4P yaitu promosi. Promosi adalah usaha-usaha sadar untuk melakukan sosialisasi, penerangan, dan pemberitahuan kepada masyarakat tentang berbagai informasi, yang biasanya mengenai berbagai produk yang ditawarkan. Aktivitas promosi melibatkan berbagai bentuk dan variasi yang sangat beragam. Tinggal bagaimana para pengelola melakukan berbagai promosi kreatif sesuai dengan kebutuhan dan anggaran promosi yang disediakan.

 

Bentuk promosi yang paling tradisional adalah iklan. Iklan adalah pemasangan informasi produk di berbagai media dan penerbitan mulai dari koran, majalah, tabloid, televisi, dan juga radio. Iklan memang efektif menjangkau khalayak yang luas, tetapi dari sisi biaya memang membutuhkan anggaran yang besar. Jika terasa bahwa biaya iklan di media massa cukup besar, bisa dicoba bentuk lain yaitu dengan brosur, leaflet, dan juga spanduk yang dipasang di sekitar wilayah di mana konsumen berada. Dengan demikian, informasi lengkap tetap bisa didapatkan oleh target konsumen kita.

 

Cara lain yang efektif adalah melalui promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) di mana satu orang memberikan penjelasan kepada orang lain karena merasa mendapatkan manfaat yang baik dari produk atau jasa yang digunakan. Promosi ini sangat efektif karena biasanya orang lebih percaya kepada apa yang dikatakan oleh saudara ataupun teman-teman yang sudah merasakan terlebih dahulu.

 

Pada akhirnya, aktifitas promosi apapun dalam perusahaan tidak bisa berjalan efektif jika secara internal tidak memperhatikan faktor kualitas sebuah perusahaan. Dengan kualitas produk yang baik, ditambahkan komunikasi yang mengena, maka aktifitas perusahaan bisa berjalan dengan baik.

 

Sumber: Sentra KUKM

Strategi Memasarkan Produk

Kasian... <<< dari hati atau cuma basabasi??

Kasian... <<< dari hati atau cuma basabasi??


 



Kasian...

 

 

Seorang istri baru saja masuk rumah, lalu ditanya oleh suami:

 

 

Suami : Dari mana bu?

 

Istri : Dari rumah tetangga sebelah anter makanan, ¨kasian¨ ternyata dia seorang janda, ngga punya anak, rumahnya sepiii banget, hidupnya sendirian...

 

Suami : wah kasian ya bu?

 

Istri : iya pa, kasian banget... (dengan mimik muka yang mengasihani)

 

Suami : gimana kalau ibu janda sebelah itu, bapak nikahi saja bu?? supaya dia tidak hidup sendiri lagi  dan bisa bahagia, suruh tinggal bareng disini saja bu...

 

Ibu : Apa maksud bapak? seenaknya bicara seperti itu? Tidak sudi... (sambil melotot matanya memandang suaminya)

 

Suami : Pergi meninggalkan si istri yang masih melototinya... (kabuurr mode on)...

 

 

Jadi sebenarnya kasian (dari lubuk hati dan ada keinginan untuk membahagiakan) atau cuma sekedar kata-kata kasian saja tanpa ada makna (basa basi)????

 

 

http://www.stisitelkom.ac.id

http://hilfan.blog.stisitelkom.ac.id


the best free and opensource games of the Linux land

the best free and opensource games of the Linux land

inside Sabayon Linux 5.4

 

the best free and open-source games of the Linux land, including 0ad, Alien Arena 2011, Battle of Wesnoth, FooBillard, Freeciv, Frozen Bubble, GNOME Games, M.A.R.S. a ridiculous shooter, Micropolis, NeverBall, Nexuiz, OpenArena, Pingus, PyChess, Scorched 3D, Simutrans, Spring, Stepmania, Torcs, Tremulous, Warsow, Warzone 2100 and Wormux

 

http://spins.fedoraproject.org/games/

 

http://supergamer.org/

 

 

http://www.stisitelkom.ac.id

http://hilfan.blog.stisitelkom.ac.id

Adakah Tuhan

Adakah Tuhan??


Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut merapikan brewoknya.

Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.

 

Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan,dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang Tuhan.

 

Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya Tuhan itu ada”.

“Kenapa kamu berkata begitu ???” timpal si konsumen.

 

“Begini, coba Anda perhatikan di depan sana, apa yang terjadi di jalanan itu menunjukkan bahwa Tuhan itu tidak ada?

Katakan kepadaku, jika Tuhan itu ada, mengapa ada orang sakit??, mengapa ada anak terlantar?? Jika Tuhan ada, pastiah tidak akan ada orang sakit ataupun kesusahan.

 

Saya tidak dapat membayangkan bagaimana Tuhan Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi.”

 

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon karena dia tidak ingin memulai adu pendapat.

 

Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

 

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar mlungker-mlungker- istilah jawa-nya”, kotor dan brewok yang tidak dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.

 

Si konsumen balik ke tempat tukang cukur dan berkata,” Kamu tahu, sebenarnya TIDAK ADA TUKANG CUKUR.”

 

Si tukang cukur tidak terima,” Kamu kok bisa bilang begitu ??”.

“Saya disini dan saya tukang cukur. Dan barusan saya mencukurmu!”

“Tidak!” elak si konsumen.

“Tukang cukur itu tidak ada, sebab jika ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana”,

 

Si konsumen menambahkan.

“Ah tidak, tapi tukang cukur tetap ada!”, sanggah si tukang cukur.

” Apa yang kamu lihat itu adalah salah mereka sendiri, kenapa mereka tidak datang ke saya”, jawab si tukang cukur membela diri.

 

“Cocok!” kata si konsumen menyetujui.” Itulah point utama-nya!.

Sama dengan Tuhan, TUHAN ITU JUGA ADA !, Tapi apa yang terjadi… orang-orang TIDAK MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU MENCARI-NYA. Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”

Adakah Tuhan

 

 

http://www.stisitelkom.ac.id

http://hilfan.blog.stisitelkom.ac.id

Keindahan Akhlaq dan Sifat Rosulullah

Keindahan Akhlaq dan Sifat Rosulullah





Allah Swt Berfirman :

 

Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu

(yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat

dan dia banyak menyebut Allah. (Q.S Al Ahzab : 21)

 

Adapun diantara keindahan Akhlaq dan Sifat Rosulullah adalah :

 

1) Rasul berdoa dengan penuh khusyuk (menangis berlinang air mata)

2) Wajahnya senantiasa ceria yang menyejukkan mata memandangnya

3) Sangat elok dan sempurna wajahnya

4) Rasul memilik perasaan yang halus

5) Suka makan beramai-ramai daripada sendiri

6)  Tidak menyukai kemegahan dan perhiasan yang cantik melambangkan kesombongan dan

kemegahan

7) Beliau makan setelah lapar dan berhenti sebelum kenyang

8) Tidak pernah mengumpat , mencaci atau menghina orang lain

9) Rasul memelihara rambutnya dengan baik

10) Rasul memakai serban di atas kepalanya

11) Suka memberi kembali hadiah

12) Rasul mengucapkan salam kepada tuan rumah ketika hendak keluar atau masuk

13) rasul sangat lemah-lembut dengan isterinya dan setiap keluarganya

14) Senatiasa memberikan salam kepada siapa yang ditemuinya

15) rasul bersalaman dengan sahabatnya dan memeluk mereka ketika berjumpa

16) Ketika berjabat tangan ia tidak melepaskan tangannya sehingga orang

dijabatnya itu melepaskan tangannya

17) Apabila berjumpa dan berpisah dgn kumpulan kanak-kanak , baginda

mengangkat tangannya tanda hormat kepada mereka

18) Tidak menatap atau merenung wajah orang lain lama-lama

19) Tidak bangun dari sesuatu majelis makan sehingga tamu lain bangun

20) Tidak pernah menjulurkan kakinya di depan para sahabat

21) Rasul suka bercakap secara perlahan dan menyebut perkataan dengan jelas

22) Senantiasa menumpukan perhatian kepada orang yang berbicara dengannya

23) Tidak pernah ketawa terbahak-bahak tetapi hanya tersenyum lembut

24) Sangat fasih dan manis dalam tutur bicara

25) Tersangat sabar dan tabah bila menghadapi setiap cobaan dan kesusahan

26) Mengasihi terhadap umatnya

27) Tidak pernah mengambil rezeki karunia Allah melebihi keperluan makan

minumnya

28) Rezeki yang melebihi keperluan akan ditaburkan untuk jihad Fisabilillah

29) Sentiasa membantu orang lain walaupun ia sendiri dalam kesusahan

30) Tidak pernah menghina orang miskin dan tidak merasa terhina bergaul dengan

mereka

31) Suka menziarahi orang sakit

32) Amat pemurah hingga digambarkan seperti angin lalu pemurahnya

33) Rasul tidak suka tidur di bilik gelap dan di bawah bumbung yang terbuka dan

tidak beratap

34) Tangannya tidak pernah menyentuh kulit wanita lain

35) Bersikap tegas , pemaaf dan pengasih dalam perjuangan

36) Beliau mengambil wudhu’ sebelum tidur dan berzikir hingga khusuk

37) Sangat menghormati orang-orang tua dan mengasihi orang-orang muda dan

kanak-kanak

 

Semoga bemanfaat untuk kita jadikan suri tauladan.

 

 

Hasil berkaca diri sendiri:

 

1. Belum bisa seperti itu

2. Muka gw kebanyakan BTnya

3. Yang ini mmmmm.... paling cuma bini gw aja yang bilang sempurna

4. Wah kalau saya meledak ledak

5. Yang ini OK

6. Yang ini OK

7. Yang ini OK

8. Saya masih suka mengumpat orang lain, apalagi kalau lagi nyetir...

9. Yang ini OK

10. Saya tidak memakai sorban, panas bo´

11. Kalau lagi ada kelebihan duit suka juga membelikan hadiah walaupun tidak ada even spesial

12. Yang ini OK

13. Nah saya masih suka gogorowokan sama istri dan keluarga

14. Yang ini paling sama yang dikenal, itupun cuma basa basi... ¨kamana euy..¨

15. Yang ini paling sama sahabat yang sudah lama tidak jumpa

16. Nah kalau saya suka melepaskan terlebih dahulu, asa aneh salaman lama tuh

17. Kalau saya cuma bercanda dan main tatarucingan

18. Saya suka menatap orang dan meledek kekurangannya

19. Yang ini OK

20. Yang ini OK

21. Saya suka kecepetan kalau ngomong

22. Yang ini OK

23. Wah kalau saya bisa ngakak sampai sakit perut dan nangis

24. Suka pagujud ngga jelas

25. Suka marah-marah dan menggerutu

26. Kalau sama tukang parkir dan pengamen suka jutek

27. Selalu mengambil lebih buat bayar hutang, beli mobil dan rumah

28. Yang ini OK

29. Yang ini OK

30. Yang ini OK

31. Yang ini OK, tapi suka kelupaan juga karena kesibukan

32. Masih suka itungan untung ruginya

33. Yang ini OK

34. Masih doyan colek colek dan salaman ama bukan muhrim

35. Baru bisa 1/3 nya

36. Kadang-kadang saja

38. Suka marahin orang tua yang nyetirnya sembarangan dan suka menerobos antrian, suka bermuka masam sama anak muda yang ugal-ugalan, dan suka ngadegungkeun sirah budak leutik

 

buset dah gw baru bisa menjalankan 13 point dari 38, belum sampai 50% acan....



Keindahan Akhlaq dan Sifat Rosulullah